Tingkatkan kualitas Lulusan Pendidikan Vokasi, BPPSDMP tandatangani 3 MOU

By Admin


nusakini.com - Keberhasilan pembangunan pertanian sangat bergantung pada sumber daya manusia (SDM). Tingginya potensi sumber daya alam (SDA) Indonesia harus didukung oleh SDM yang berkualitas,handal,kuat dan mampu berdaya saing. Untuk itu Kementerian Pertanian (Kementan) melalui Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) terus melakukan upaya-upaya untuk menarik minat generasi muda dan melahirkan SDM pertanian yang handal,memiliki kompetensi tinggi, berdaya saing dan mampu bertahan di berbagai kondisi. 

Kepala BPPSDMP, Dedi Nursyamsi pada saat peletakan batu pertama Politeknik Enjinering Pertanian Indonesia (PEPI) di Serpong, jumat 4 Oktober 2019 mengatakan menindaklanjuti arahan Menteri Pertanian, pihaknya bertekad mewujudkan pendidikan vokasi lingkup Kementan yakni 6 Politeknik Pembangunan Pertanian (POLBANGTAN) dan PEPI sebagai universitas berkelas dunia. 

"Dengan dibangun PEPI nantinya akan menjadi politeknik berkelas internasional membuktikan keseriusan Kementan untuk menyiapkan pelaku-pelaku pembangunan pertanian yang handal dan unggul dan mampu berdaya saing tak hanya di dalam negeri tetapi juga di kancah dunia," katanya.

Oleh untuk itu PEPI bersinergi dengan Balai Besar Pengembangan Mekanisasi Pertanian (BBP Mektan) ini untuk memperkuat pendidikan serta pelatihan vokasi guna melahirkan sumber daya manusia terampil yang siap memasuki dunia kerja. Selain itu agar mampu menumbuhkan lebih banyak lagi wirausahawan muda.

Tak hanya sinergi dengan BBP Mektan, BPPSDMP melakukan kerjasama dengan berbagai pihak. Disaksikan Menteri Pertanian, Kepala BPPSDMP menandatangani MOU dengan PT. Petrokimia Gresik, PT. Samora Usaha Makmur untuk Penguatan Politeknik dan CV. Karya Hidup Sentosa.

Kepala Pusat Pendidikan, Idha Widi Arshanti menjelaskan Ruang lingkup MoU tersebut antara lain Penguatan sinergitas vokasi pertanian untuk menghasilkan lulusan politeknik yang siap pakai dan berusaha, Peningkatan kredibilitas sertifikasi dosen dan lulusan, Penyempurnaan dan/atau penyusunan kurikulum nasional serta Peningkatan kompetensi dosen dan mahasiswa melalui fasilitas pemagangan dan pelatihan.

Dengan adanya 6 Polbangtan dan Kampus PEPI kami optimis dapat menumbuhkembangkan petani milenial yang akan mensukseskan Program Pembangunan Pertanian Menuju Lumbung Pangan Dunia 2045, tutur Idha Optimis. (lely)